Nama Himpunan Psikologi Indonesia bukan Suatu Kesalahan

Nama Himpunan Psikologi Indonesia – bukan Himpunan Psikolog Indonesia – bukanlah suatu kesalahan.
Apabila kita bandingkan dengan – misalnya – American Psychological Association, maka jika kita rigid dalam berbahasa (Psychological adalah adjektiva/kata sifat = Psikologis = artinya: berkenaan dengan/menyangkut hal ihwal psikologi), terjemahan yang ‘benar’ dari APA seharusnya adalah Asosiasi Psikologis Amerika, bukan Asosiasi Psikolog Amerika atau pun Asosiasi Psikologi Amerika.
Faktanya; APA bukan kependekan/singkatan dari American Psychologist Association, meskipun anggotanya adalah Psychologists (Psikolog) dan menerbitkan buletin berjudul “American Psychologist”.
Mengapa dalam nama APA, digunakan nama “Psychological” bukan “Psychologist”?
Ternyata memang sudah disebutkan dalam situs web APA ( lihat tangkapan layar di bawah ini ).
Intinya, APA melakukan advokasi terhadap 2 entitas:
  1. Disiplin Psikologi (Psikologi sebagai sebuah ilmu)
  2. Profesi Psikolog (Psikolog dalam definisi APA)
Sebagai gejala berbahasa, perkataan “Himpunan Psikologi Indonesia”, setelah saya kaji, sesungguhnya merupakan gejala ameliorisasi, sehingga Psikologi di sini  mencakup sekaligus (pelaku/aktor) profesi dan (disiplin) bidang ilmunya.
Dengan demikian, meskipun IDI adalah Ikatan Dokter dan IAI adalah Ikatan Akuntan (atau Arsitek), tidaklah keliru kalau HIMPSI adalah Himpunan Psikologi.
Dalam bahasa Inggris, HIMPSI adalah Indonesian Psychological Association, senada dengan ‘P’ dalam APA. Apakah HIMPSI kemudian menjadi Himpunan Psikologis Indonesia? (bukan Himpunan Psikologi atau Himpunan Psikolog).
Ini adalah soal konsensus berbahasa kita. Nama saat ini tampak sudah memadai: Indonesian Psychological Association atau Himpunan Psikologi Indonesia. Memadai – dalam arti dapat diterima sebagai salah satu gejala dinamik bahasa, yakni ameliorisasi atau perluasan/peningkatan makna kata dalam konteks nama organisasi.
Demikianlah urun rembug yang saya sampaikan untuk soal penamaan saja dari organisasi HIMPSI, dalam rangkaian Kongres Luar Biasa Himpunan Psikologi Indonesia di Jakarta, pada 9-10 Maret 2018.

BERITA BINUS : Membangun Jembatan Masa Depan Menjadi Solusi Humaniora BINUS untuk Tantangan Global