Materi sosialisasi ANJANI ( http://anjani.ristekdikti.go.id ).
BERITA BINUS : BINUS UNIVERSITY Naik 20 Peringkat Se-Asia dalam Pemeringkatan QS World University Rankings Asia
Juneman Abraham - Indonesian Social Psychologist
[ Refresh/Reload atau CTRL & F5 untuk memperoleh isi terbaru. Kunjungi juga http://juneman.medium.com dan http://junemanblog.wixsite.com/blog ]
Materi sosialisasi ANJANI ( http://anjani.ristekdikti.go.id ).
BERITA BINUS : BINUS UNIVERSITY Naik 20 Peringkat Se-Asia dalam Pemeringkatan QS World University Rankings Asia
juneman
Dr. Juneman Abraham Psikolog sosial dan Profesor/Guru Besar, Psikologi, BINUS University. Pada 2015-2016, ia memperoleh hibah penelitian dari Pemerintah Indonesia (c.q. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI) untuk topik Otentisitas yang Tidak Otentik: Pengaruh Counterfeit Self Terhadap Perilaku Koruptif (Studi Proses Psikologis Perilaku Koruptif. Pada 2017, Harian Bernas pernah meliputnya sebagai seorang tokoh dalam rubrik Bernas Inspirator, serta mewawancarainya mengenai proses kejiwaan yang menghasilkan tingkah laku korupsi. Pada 2018, ia menghasilkan Gim Pengambilan Keputusan dalam konteks Corruption Game, yang terdaftar pada 2020 dalam Pencatatan Ciptaan oleh Ditjen Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan HAM. Pada 2019, ia diundang sebagai mitra bestari Jurnal Antikorupsi INTEGRITAS oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pada 2020, ia berbicara dalam sebuah forum ilmiah internasional sebagai pembicara kunci dengan tajuk Psikologi Korupsi: Sejauh Mana Kita Telah Bergerak dalam Riset. Di samping itu, ia juga melakukan sejumlah perbincangan edukatif dengan masyarakat mengenai psikologi korupsi. Tulisan-tulisannya tentang topik ini turut direpublikasi oleh situs web Bung Hatta Anti-Corruption Award (BHACA). Pada 2021, ia menulis di Koran Tempo mengenai kontroversi Tes Wawasan Kebangsaan di KPK dari sudut pandang psikologi, dan memberikan Psikoedukasi Antikorupsi di Kementerian Keuangan RI. Pada 2022, ia memeringati HAKORDIA (Hari Antikorupsi Sedunia) dengan menulis 'Fake behavior strikes a chord with the corrupt'. Pada 2023, ia menerbitkan buku Melawan Korupsi Ilmu: Trajektori Sains Terbuka dan Psikoinformatika (ISBN 9786230273223). Meskipun keahlian spesialisnya adalah psikologi korupsi dan integritas, ia juga merupakan seorang generalis. Ia menaruh minat serta aktif melakukan ragam penelitian berkaitan dengan psikoinformatika, psikologi kebijakan publik, dan tema-tema psikologi sosial pada umumnya. Sebagai seorang advokat Sains Terbuka di Indonesia, ia menjadi pembicara tamu untuk Global Minds 2019 di KU Leuven dengan topik Penerbitan Akses Terbuka di Indonesia serta memberikan pandangan sesuai bidang keahliannya tentang apakah kebijakan riset dan publikasi di Indonesia berpihak pada keterbukaan pengetahuan. Ia menulis bersama teman-temannya untuk menyerukan Demokratisasikan Pengetahuan, Bebaskan Pengetahuan (sebuah kolaborasi penerjemahan), Bebaskanlah Mereka, serta Waspadai Sains Terbuka Palsu. Aktivitas akademiknya sebagai penelaah berbagai artikel ilmiah pada tingkat nasional dan internasional memperoleh rekognisi dari Publons (bagian dari Web of Science) sebagai penerima dua buah Awards, yakni Top Reviewers in Multidisciplinary (2017) dan Top Reviewers in Cross-Field (2018). * Puisi favorit: “Hujan Bulan Juni” (Sapardi Djoko Damono); Pandangan politik: Lihat syair lagu “Imagine” (John Lennon).
·
Menjadi Reviewer Frontiers in Psychology
Posted:Tue,
27 Jul 2021 03:30:42 GMT
Memang
sudah waktunya, di era Sains Terbuka (Open Science) ini, hal-hal yang
tidak perlu “ditutup”, ya, dibuka saja, seperti misalnya nama Penyunting
Penelaah / Mitra Bestari / Reviewer untuk tiap-tiap artikel yang di-review.
Hal ini sudah diterapkan pada Jurnal Frontiers in Psychology.
Berikut ini adalah contoh penampakannya:
Lebih
bagus lagi jika menerapkan Open Peer Review (Penelaahan
Terbuka).
·
Tim Penyempurnaan Naskah Akademik RUU Praktik Psikologi
Posted:Fri,
07 May 2021 05:00:58 GMT
Berita
tentang perkembangan RUU Praktik Psikologi (2021)
·
Panduan Layanan Psychological First Aids
(PFA)/Pertolongan Psikologis Pertama — Jarak Jauh
Posted:Fri,
16 Apr 2021 00:04:43 GMT
Panduan
Layanan Psychological First Aids (PFA)/Pertolongan Psikologis
Pertama — Jarak Jauh
*Adaptasi
berbahasa Indonesia untuk konteks Indonesia oleh Himpunan Psikologi Indonesia
(HIMPSI) atas dokumen, sbb:
Copyrighted material with permission of IFRC (2020): IFRC (International
Federation of Red Cross and Red Crescent Societies) Reference Centre for
Psychosocial resources. Remote Psychological First Aid during the COVID-19
outbreak. Interim guidance — March 2020. Retrieved from: https://reliefweb.int/sites/reliefweb.int/files/resources/IFRC-PS-Centre-Remote-Psychological-First-Aid-during-a-COVID-19-outbreak-Interim-guidance.pdf .
Penerjemah/Translator (31 Mar. 2020): Dr. Seger Handoyo (Ketua Umum
Himpunan Psikologi Indonesia) dan Dr. Juneman Abraham (Ketua Kompartemen Riset
dan Publikasi, Himpunan Psikologi Indonesia).
·
Mengenang Sahabat Sains Terbuka dan Merawat Gagasannya
Posted:Sun,
11 Apr 2021 04:31:27 GMT
Tim
Sains Terbuka Indonesia turut berpartisipasi dalam Jon Tenants Memorial
Day, pada 9 April 2021.
Sumber
presentasi Set Them Free: http://bit.do/SetThemFree
Saya
menyampaikan pandangan tentang warisan Jon Tennant, sebagai berikut:
Thank
you, Erwin.
Hi
friends! I am Juneman Abraham.
I am
the Head of Research & Publication Division of the Indonesian Psychological
Association,
I am
also an Associate Professor of Social Psychology at Bina Nusantara University
in Jakarta, Indonesia
Jon was
an advocate of open science who, paradoxically and interestingly, constantly
did self-criticism of the concept and movement of open science.
The
open science that he formed, developed, and socialized is a true open
science, which is beautifully protected from the “counterfeit open
science”-deriving from current practices of neoliberalism.
Let us
reflect on one of his last articles entitled Fixing the Crisis State of
Scientific Evaluation. One of his most important legacy is his political
insistence that we need to “police the police”, we need to “police the metric
vendors” by imposing our own regulation to them — based on
what we value most about science and society.
He also
strongly reminds us to approach the knowledge economy differently by
fostering a more compassionate, dialogical, catch-all, and
bullying-free research culture.
·
Apa namanya kalau bukan Resonansi?
Posted:Mon,
05 Apr 2021 12:46:46 GMT
Sepekan
ini, saya menerima 3 (tiga) materi:
Materi
berikut ini saya terima dari Prof. Sundani Nurono pada Jumat, 2 April 2021,
dalam acara penyampaian filosofi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
Eksposur
Prof. Sundani mengenai posisi seharusnya Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)
dalam Perguruan Tinggi sangat saya apresiasi, hingga saya unggah di YouTube
berupa Video di bawah ini.
Prof.
Sundani dari Institut Teknologi Bandung merupakan Pembina PKM yang sangat saya
segani sejak saya mengikuti BIMTEK PKM tahun 2018 di Universitas Bina Darma, Palembang.
Paparan
Prof. Sundani tampaknya senada dengan paparan Prof. Enoch Markum dari
Universitas Indonesia, dalam Twitter berikut ini; hanya saja, perspektif kedua
Guru Besar ini memiliki kekhasan masing-masing. Yang menarik, Prof. Sundani
menggunakan dimensi spiritualitas dalam menjelaskan gejala
yang beliau prihatinkan — yang beliau sebut sebagai “Demam Sangkar
Tridarma Perguruan Tinggi”.
Di
samping itu, beliau menggunakan perspektif antar/inter (between) bidang
Tridarma untuk “menekan” riset masuk ke Pengabdian kepada Masyarakat (Beliau
mensugesti agar Darma Pengabdian kepada Masyarakat — Mercusuar-nya
Perguruan Tinggi — diperbesar menjadi minimal 30%).
Hal ini
dapat melengkapi masukan-masukan Tim Sains Terbuka Indonesia selama ini yang
terfokus pada intra (within)
darma Riset dan Publikasi.
Aksi-aksi between dan within bidang-bidang
Tridarma ini patut menjadi sebuah gerakan bersama, tidak lain untuk
meningkatkan kesejahteraan bangsa Indonesia melalui lembaga pendidikan
tinggi. By the way, pendekatan berbasis antar/inter-Tridarma
sebenarnya juga sudah saya ungkapkan dalam acara Rock The Talk: Sejalan
dengan “hukum kekekalan energi”, jika satu darma menyusut, ia pasti
menggelembung di darma yang lain. Sebaliknya bisa terjadi, bila
seorang dosen sedang kurang performed dalam riset, boleh
jadi — biasanya — ia performed dalam
Pengembangan Masyarakat atau “ComDev” (community development), yang di
Universitas Bina Nusantara terbagi menjadi dua bagian besar, yaitu (1)
Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang tak berbayar, dan (2) Pelayanan
Profesional kepada Masyarakat (Professional service)
yang berbayar.
Materi
kedua dan ketiga berikut ini saya peroleh dari seorang rekan di WhatsApp
Group Neuronesia, pada 4 April 2021. Apakah Anda dapat
menemukan benang merah dari ketiga materi ini?
Bagaimana
jika resonansi semakin kuat, karena pada 30 Maret 2021, kami juga telah
menerbitkan sebuah tulisan, yang menekankan hal senada?
·
Tiba-tiba SINTA datang kepadaku …
Posted:Wed,
27 Jan 2021 01:50:21 GMT
Tiba-tiba
SINTA datang kepadaku …
Judul
ini terinspirasi dari lagu Maudy
Ayunda, Tiba-tiba
Cinta Datang. Kebetulan baru saja saya dengar di radio (recency
effect) 🙂
SINTA
dalam judul ini adalah Science and Technology Index. Dua buah
jurnal baru saja memperoleh Akreditasi
dari ARJUNA (Akreditasi Jurnal Ilmiah, Kementerian Ristek/BRIN),
dari yang sebelumnya Tidak Berakreditasi menjadi Peringkat
SINTA 2 (catatan: Peringkat
tertinggi adalah SINTA 1).
Kedua
jurnal ilmiah tersebut adalah:
Aspirasi: Jurnal Masalah-masalah
Sosial
Syukurlah,
saya terlibat sebagai Anggota Dewan Penyunting (Editorial Board) dari
jurnal besutan (asuhan) DPR RI ini.
Integritas: Jurnal Antikorupsi
Syukurlah,
saya terlibat sebagai Anggota Mitra Bestari (Reviewer Board) dari jurnal
besutan (asuhan) KPK RI ini.
Posted:Wed,
27 Jan 2021 00:57:26 GMT
Mengenai
kepengaran karya ilmiah/karil, saya bicarakan pada 20 Januari 2021. Saya
menyampaikan tentang perbedaan (dan juga irisan) antara Authorship dan Contributorship. Bahwa
belum adanya kesepakatan akan hal ini akan menimbulkan “kekacauan” dalam dunia
akademik kita; sampai-sampai seorang kolaborator dapat bertukar
posisi dengan seorang plagiator.
Berikut
ini adalah tautan materinya:
Berikut
ini adalah flyer dari kegiatan ini:
·
Sekilas ANJANI (Anjungan Integritas Akademik)
Posted:Wed,
27 Jan 2021 00:48:25 GMT
Pada 23
Desember 2020, saya berbicara dalam sebuah forum bertajuk Darurat
Plagiat. Saya berbicara khusus mengenai apa dan bagaimana ANJANI (Anjungan
Integritas Akademik).
Berikut
adalah tautan materinya:
Ini
adalah flyer dari kegiatan ini:
Mengenai Integritas
Akademik, sebenarnya sudah saya bicarakan juga jauh hari sebelumnya,
sepanjang 2019, ketika mendapat penugasan dari Kementerian RistekDikti.
Berikut
ini adalah tautan materinya:
Di
samping itu, pada 3 Juli 2020, saya berbicara hal yang lebih luas lagi,
yakni Isu Etika dalam Penelitian, di mana saya menekankan
tentang pentingnya penyelesaian dilema etis secara rasional sebagai bagian dari
Pendidikan Etika.
·
Employability berbasis Enrichment: Sebuah Prasaran
Posted:Sun,
20 Dec 2020 21:34:26 GMT
Employability berbasis Enrichment
·
Perjumpaan dengan Persatuan Penyelidik-Penyelidik
Perilaku Orang Asia/Afrika
Posted:Thu,
17 Dec 2020 07:58:27 GMT
Meeting Tim International Scientific Committee Association
of Behavioural Researchers on Asians/Africans (ABRA) atau
Persatuan Penyelidik-Penyelidik Perilaku Orang Asia/Africa, 16
Desember 2020.
Lebih dari 250
Proposal PIMNUS akan Diseleksi BINUS University
August
10, 2021
Riset Kecemasan
Terhadap Matematika/Statistika
July
16, 2021
Proses Analisis
Jabatan Untuk Penataan SDM (Pengalaman Internship di Kemendikbud…
July
14, 2021
Proses Internal Hiring
dengan Talent Management System (Pengalaman Internship di…
July
14, 2021
Performance Appraisal
dengan 360 Degree Feedback (Pengalaman Internship di RedComm)
July
14, 2021
Art Therapy: Simple
Way to Release Stress (Pengalaman Internship di…
July
14, 2021
Pentingnya ‘Grit’ pada
Mahasiswa Magang (Pengalaman Internship di PT Anugerah…
July
14, 2021
Berita Prosiding
Internasional Terbit: ICOP/ICSSLAH 2018
June 26, 2021
Berita buletin terbit:
Psikologi Indonesia edisi “Kampus Merdeka” (2021)
May 31, 2021
Mahasiswa Psikologi
BINUS Sukses Raih Pendanaan 9 Proposal PKM Nasional
May 07, 2021
Berita Buku Terbit:
Kesehatan Jiwa dan Resolusi Pascapandemi di Indonesia…
April 19, 2021
RUU Praktik Psikologi:
Mengapa HIMPSI merupakan Organisasi Profesi?
April 15, 2021
Berita buku terbit:
Psikoteknologi Kontekstual (2021)
April 12, 2021
RUU Praktik Psikologi:
Istilah ‘Praktisi Psikologi’ tidak memadai
April 11, 2021
Selamat kepada Anda
yang Lolos PIMNUS 2021!
February 15, 2021
Ultrainternasionalisasi
Jurnal Ilmiah
December 30, 2020
Sekelumit Kisah
tentang Dr. Jo Rumeser, Pendiri Fakultas Psikologi BINUS
December 17, 2020
Magister di Fakultas
Humaniora? Sebuah Usulan
November 27, 2020
PIMNUS 2020 Akan
Menyeleksi 145 Proposal PKM Psikologi BINUS
August 14, 2020
Ihwal Kepengarangan
(Authorship)
July 26, 2020
Gotong Royong di kala
Pandemi: Crowdlending? Bantu 1 Ajak 2?
May 07, 2020
Manfaatkan Layanan
Sehat Jiwa (SEJIWA): Tekan 119 ext. 8
May 07, 2020
Layanan Himpunan
Psikologi : Dari Ebook, Konseling, APD, hingga Relaksasi…
April 11, 2020
Sekilas Psikologi
Indonesia Vol 1 No 2 2020
March 03, 2020
Komentar Penutup
mengenai RUU Profesi Psikologi
February 25, 2020
Psikolog Akademik:
Bagaimana sebutan ini digunakan dalam komunitas psikologi dunia?
February 23, 2020
Mendiskusikan
Perlindungan Anak bersama Wahana Visi Indonesia
February 20, 2020
February 17, 2020
Membina Nusantara ‘a
la’ Psikologi BINUS (7)
February 12, 2020
Antara Kemendikbud dan
Kemenristek/BRIN
February 06, 2020
Sekelumit Sejarah
Asosiasi Ilmu Forensik Indonesia (AIFI)
January 31, 2020
Mengapa Jurnal
Psikologi Indonesia (JPI Himpsi) belum terbit lagi?
January 31, 2020
January 21, 2020
Manajemen Talenta
Nasional: Psikologi Berperan
January 21, 2020
January 11, 2020
January 10, 2020
January 10, 2020
Tiga Teori
Ketertarikan Antar-pribadi
January 07, 2020
January 07, 2020
Pendidikan dan Sekolah
Positif: Pengembangan Psikologinya
January 06, 2020
Gnothi seauton – Know
thyself: Sebuah Professional Service
January 05, 2020
BINUSIAN – dari mana
hendak ke mana? Yang Terpatri dari…
January 05, 2020
Membina Nusantara ‘a
la’ Psikologi BINUS (6)
January 04, 2020
Sistem Informasi Iptek
Nasional: Sebuah Diskusi
January 03, 2020
January 03, 2020
Sekelumit Kenangan
Tertulis bersama Prof. Bahtiar Saleh Abbas
December 30, 2019
December 29, 2019
Dialog Psikologi
Nusantara 2019 di Hari Guru Nasional
November 26, 2019
Yang Penting Diketahui
sebagai Asesor LSP Psikologi Indonesia
October 01, 2019
Mendefinisikan
Kualitas Artikel Ilmiah
September 11, 2019
Prospek Karier Lulusan
Psikologi (Sarjana Psikologi)
August 24, 2019
Membina Nusantara ‘a
la’ Psikologi BINUS (5)
August 11, 2019
Jurusan Psikologi
Bersiap ke PIMNUS 2019
July 31, 2019
Membina Nusantara ‘a
la’ Psikologi BINUS (4)
July 19, 2019
Membina Nusantara ‘a
la’ Psikologi BINUS (3)
July 11, 2019
Membina Nusantara ‘a
la’ Psikologi BINUS (2)
July 09, 2019
Membina Nusantara ‘a
la’ Psikologi BINUS
June 17, 2019
June 17, 2019
Indonesia di Anak
Tangga Teratas Publikasi Akses Terbuka
May 16, 2019
Proceedings Journal:
Jurnal yang Prosiding, Prosiding yang Jurnal?
May 14, 2019
Strategi Kebijakan
Peningkatan Publikasi Scopus (dan Web of Science)
April 22, 2019
Mimpi Jurnal Psikologi
di Indonesia
March 25, 2019
The 1st International
Conference on Biospheric Harmony
March 21, 2019
March 18, 2019
Psikologi Ciputra
bertandang ke Psikologi BINUS
March 16, 2019
Dosen BINUS Mitra
Jurnal Komisi Pemberantasan Korupsi
March 12, 2019
Mahasiswa Psikologi
terpilih mengikuti ASEAN Students Volunteer Mission
July 22, 2018
Psikologi Indigenous
BINUS Belajar dari Psikologi Kerjasama Antar Budaya UAJ
June 21, 2018
Memikirkan Kembali
Asosiasi Psikologi Berbasis Agama
June 19, 2018
Program Kreativitas
Mahasiswa-Gagasan Tertulis Jurusan Psikologi BINUS 2018
May 18, 2018
FAQ Jurnal: Sitasi,
Editor Menulis, dan Penilaian Artikel
May 02, 2018
Journal Merger dan
Cikal Bakal Jurnal Psikologi Berbasis Spesialisasi Keilmuan
April 28, 2018
Beasiswa LPDP untuk
Program Profesi?
April 03, 2018
Bagaimana Membuka
Indeks Thomson?
April 02, 2018
“Outbounding”
ke Universitas Jambi, bersama Ikatan Lembaga Mahasiswa Psikologi
March 14, 2018
Kampanye Online yang
Solutif: Hadir Bersama Facebook Indonesia
March 12, 2018
Psikolog Akademik,
Psikolog Terapan, Psikolog Profesional: Apakah Ada Bedanya?
March 12, 2018
Bagaimana Memaknai
Research Road Map?
January 06, 2018
“Dirgahayu
Republik Indonesia” Bukan Sebuah Kesalahan
January 06, 2018
Workshop Mengenal Diri
Untuk Siswa-siswi Kejar Paket C
January 06, 2018
Dialog Psikologi
Nusantara 2017 Menanggapi Gagasan Presiden RI
November 20, 2017
Welcoming The New
Brand of BINUS!
July 24, 2017
Mengatasi Hoax:
Pembelajaran dari Australia
May 26, 2017
International Guest
Lecture dari Atase Pers Kedutaan Besar AS
May 26, 2017
Tanggapan: Prestasi
Akademik Sebatas Administratif
March 09, 2017
Tanggapan: Perubahan
Sistem Perkuliahan
February 07, 2017
Tanggapan: Tunjangan
Profesi Dosen Akan Dicabut
February 07, 2017
Setelah Kamus
Psikologi Kartini Kartono
February 07, 2017
Sebuah Sumbangsih
Kepada Bangsa
January 10, 2017
Kondisi Kurikulum
Psikologi BINUS University
January 10, 2017
Kriteria Objektif dan
Iklim Universitas Berkelas Dunia
January 10, 2017
Bersama Gawai Pintar:
Masihkah Kita Makhluk Sosial?
January 10, 2017
Sigmund Freud dan
Sejarah Pemikirannya: Kuliah Tamu Dosen UNU
January 03, 2017
Psikologi
(Pendampingan) Kematian
November 15, 2016
Konferensi
Psikoteknologi ke-2 di BINUS University
November 12, 2016
Bukan Globalicious:
Psychology in Action
November 12, 2016
Komposisi Makna-makna
“Korupsi” bagi Orang Indonesia
November 07, 2016
Salah Pilih Jurusan?
Tidak Lagi!
November 07, 2016
Memungkinkan Sebuah
Psikologi Sosial Asia
November 07, 2016
Embrio Pusat Kajian
Psikoteknologi
November 07, 2016
Riset Kualitatif, yang
Bagaimana?
November 07, 2016
Filsuf: “Kami
merasa dekat dengan Fakultas Psikologi”
November 07, 2016
Perkembangan
Pengukuran Inteligensi
November 07, 2016
Freshman Jurusan
Psikologi dibekali Visi Psikologi Meng-Indonesia Oleh Senior Lecturer
October 07, 2016
Perusahaan Fortune500
Menginspirasi Kelas Psikologi Sosial tentang Keragaman yang Menguatkan
June 08, 2016
Ada Apa di Konvensi
Nasional Tes Psikologi Indonesia?
April 21, 2016
Mendorong Keterlibatan
Publik Perkotaan terhadap Warisan Kultural
April 12, 2016
Psikolog Filsofis UI
Membicarakan Psikologi Dalam Lintasan Sejarah
December 10, 2015
Profesor dari Britania
Raya Menyapa Mahasiswa Psikologi BINUS University
December 02, 2015
Kuliah Tamu dari
Sosiolog Universitas Indonesia
April 13, 2015
Dosen Psikologi BINUS
Menghadiri Konferensi Anti-Korupsi
February 25, 2015
Humaniora BINUS Untuk
Nusantara
February 25, 2015
Mahasiswa Psikologi
BINUS Melawan Ketidakadilan Jender dengan Seminar Gender in…
January 20, 2015
Menumbuhkan dan
Merawat Asa Perubahan Perilaku Pada Laki-laki Pelaku Kekerasan…
January 19, 2015
Mahasiswa Psikologi
Binus Belajar dari Psikolog Forensik Mabes Polri
January 15, 2015
The need for a new set of measures to D European |
M Publishing |
National Economic and Health Recovery J Academia |
DE Development |
Group decision quality, conscientiousness LN Cogent |
L 2020 |
MA Cypriot |
J Data in |
Collaboration and its influence on Q Scientometrics |
Psychological Correlates of LN Data in |
J Heliyon |
Akselerasi Publikasi Ilmiah Indonesia S https://zenodo.org/badge/DOI/10.5281/zenodo.3697423.svg |
Rute publikasi ilmiah di Indonesia DE |
DE Guidena: |
Predictive Factors of Attitude Towards J Strategies |
National culture as a correlate of J F1000Research |
J Kasetsart |
SP Proceedings |
LEP Proceeding |
Acceptance and Penetration of Bitcoin: J SAGE |
M ANIMA |
Jalan evolusi bibliometrik Indonesia J The |
J |
Indonesian performance-related funding system’open to abuse’ E INA-Rxiv |
DE Berkala |
K the |
J Journal |
Online Impulse Buying: The Role of RC International |
Psychological Mechanism of Corruption: J Asian |
Kebebasan Akademik: Melanjutkan J INA-Rxiv |
INA-Rxiv: The Missing Puzzle in R Journal |
Tolerance for Emotional Internet BN International |
AS Journal |
‘There are No Such Great J 10th |
J International |
Counterfeit self: A confirmatory J Kasetsart |
A International |
Pelajaran dari Nobel Laureate tentang J INA-Rxiv |
The Contribution of Self-Involvement J ANIMA |
A review on the implementation of open DE INA-Rxiv |
J Open |
Psikologi Pelayanan Penyintas Bencana J Abraham INA-Rxiv |
Pathway to Entrepreneurship A Journal |
Technopsychology of IoT Optimization T The |
CGE IOP |
A IOP |
J Journal |
DE Berkala |
A psychological model explaining why T Kasetsart |
Health capability: The representation T International |
J Journal |
Hidup Kita di Era Digital: Sebuah JSA Psikologi |
Decisional Procrastination: The Role J The |
T International |
Social-Psychological-Health Predictors T Abnormal |
Intercultural Sensitivity among A The |
Corruption: Its Representations and J ACP/ACERP |
Deeper Look in Professionals’ T Abnormal |
V Anima |
J Makara |
Sociopsychotechnological Predictors of J International |
Social Comparison as a Predictor of Y Sosiohumanika |
Social Psychological Interventions to T Mediterranean |
No Harm No Foul Behavior and J Anima |
Attitude toward game, emotional J Advanced |
Sexual Self-schema, Perceptions of J International |
The Role of Curiosity in Making Up Sharron, Procedia-Social |
J Journal |
Psychological Factors Motivating the J Anima |
J Psychology |
V Anima |
Psikologi Kebangsaan Sebagai Payung J Rakyat |
Lupakanlah Student Centered Learning J Revolusi |
Perceived Risk of Anti-corruption J Lecture |
IZ International |
J Procedia |
J MAKARA |
Corruptive Tendencies, J Procedia |
M Mediterranean |
Sexual disorders and right-wing SS International |
YD Procedia |
S International |
S Tano, SGEM |
Moral Emotions, Income Sufficiency, J SGEM |
Learned Helplessness of Prisoners: J The |
J Procedia |
J Lecture |
J MAKARA |
Apathy Towards Environmental Issues, Juneman, Procedia-Social |
AW International |
Influence of Five Types of Ecological A Procedia-Social |
Pandangan Dunia dan Perilaku Seksual FN Pratiwi, Aspirasi: |
Kesadaran Perubahan Diri dan Persepsi J Jurnal |
Computer anxiety, academic stress, and W Journal |
DI Makara |
Isu Etik dalam Penelitian di Bidang MS YARSI |
Juneman, Menongkah |
Psikologi Konseling Pastoral: J Psikologi |
Juneman Isu dan |
Psikologi dan Gugatan Epistemologis Juneman Menggugat |
Common Method Variance & Bias Dalam Juneman Jurnal |
Filsafat Ilmu Sebagai Landasan J Juneman, Jurnal |
J Jurnal |
A Nisa, MAKARA |
Juneman, Prosiding |
Penerimaan Teman Sebaya, Kesepian, dan O MIMBAR |
Program Keluarga Harapan di Indonesia: T P3KS |
Symbolic meaning of money, self-esteem, Juneman, Procedia-Social |
M Sosiokonsepsia |
M Proceedings |
Peran Pandangan Dunia Orang Indonesia IE Manasa |
Validasi Konkuren Skala Keber-Pancasila-an EA INSAN |
Teori-teori Transorientasional Dalam J Jurnal |
Tinjauan Kritis Terhadap Teori Aktivitas J Jurnal |
Juneman The 4th |
Kognisi Sosial dibalik Kritik terhadap Jurnal |
Masalah Transportasi Kota dan Pendekatan Juneman Psikobuana |
Mempertanyakan Pemrofilan Kriminal J Psikobuana |
Aplikasi psikologi positif dalam dunia J Humanitas: |
J Jurnal |